Sabtu 09 November 2024,--
KOTA -- BEKASI ,--
Menyongsong Pilkada 2024 yang akan berlangsung pada 27 November mendatang, Pemerintah Kota Bekasi bersama Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bekasi menggelar Apel Siaga Pilkada sebagai bentuk kesiapan dalam menjaga kelancaran dan keamanan proses pemilihan. PJ. Wali Kota Bekasi, Gani Muhamad, memimpin apel siaga ini dengan didampingi sejumlah pejabat daerah, termasuk Ketua Bawaslu, Vidya Nurul Fathia, Wakapolres, Dandim 0507, serta perwakilan dari Kejari dan KPU Jumat 08/11-2024 kemarin dihalaman Plaza Pemkot Bekasi.
Dalam sambutannya, Gani Muhamad menyampaikan bahwa Apel Siaga ini adalah bukti bahwa seluruh jajaran pemerintahan dan lembaga terkait siap untuk mengawal pelaksanaan Pilkada agar berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Menurutnya, dukungan seluruh pihak sangat penting untuk memastikan tidak hanya keamanan, tetapi juga kepercayaan publik terhadap proses pemilu.
“Apel ini menunjukkan kesiapan Bawaslu dan pemerintah dalam menjaga agar Pilkada 2024 di Kota Bekasi berlangsung aman, tertib, dan sesuai dengan peraturan,” kata Gani Muhamad.
Selanjutnya, Ketua Bawaslu Kota Bekasi, Vidya Nurul Fathia, mengapresiasi kehadiran dan dukungan dari berbagai elemen pemerintahan dan keamanan yang hadir dalam apel ini.
Ia menyampaikan bahwa Bawaslu tidak bisa bekerja sendirian dalam mewujudkan Pilkada yang sukses dan bersih, melainkan membutuhkan sinergi dengan semua pihak, termasuk Forkopimda, KPU, dan pihak keamanan seperti Polres dan TNI.
"Dukungan dari PJ Wali Kota Bekasi serta seluruh unsur Forkopimda adalah kunci dalam kesuksesan Pilkada Kami mengajak seluruh insan pers dan masyarakat untuk berperan aktif. Jika ada dugaan pelanggaran di lapangan, rekan-rekan media dan masyarakat bisa menjadi sumber informasi awal bagi kami,” tegas Vidya.
Vidya juga menekankan pentingnya pengawasan ketat selama masa kampanye dan masa tenang. Dengan waktu hanya 19 hari menjelang pemilihan, Bawaslu semakin memperketat pengawasan dan meningkatkan koordinasi dengan semua elemen masyarakat, termasuk media. Hal ini dilakukan demi mencegah potensi kecurangan yang bisa mengganggu kelancaran proses Pilkada.Selain itu, Vidya mengingatkan bahwa Bawaslu bersama dengan KPU akan memantau jalannya masa tenang, yang dijadwalkan pada 24-26 November 2024. Masa tenang ini dianggap krusial dalam menjaga situasi tetap kondusif menjelang hari pemungutan suara.
Bawaslu berkomitmen untuk melakukan patroli dan pemantauan intensif guna menghindari tindakan-tindakan yang dapat mengganggu ketenangan dan netralitas proses Pilkada.PJ Wali Kota Bekasi, Gani Muhamad, juga mengajak masyarakat Kota Bekasi untuk turut serta menjaga ketertiban selama masa kampanye dan masa tenang.
Ia berharap masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan bijak serta menjaga suasana kondusif hingga akhir proses pemilu. "Kami semua bekerja keras agar Pilkada ini benar-benar mencerminkan suara rakyat Bekasi.
Diharapkan seluruh warga mendukung dengan menjaga ketertiban dan ikut serta dalam pengawasan,” ungkap Gani.
Dengan persiapan yang matang dan dukungan dari berbagai pihak, Bawaslu Kota Bekasi optimistis bahwa Pilkada 2024 akan berlangsung dengan tertib dan damai.
Dukungan masyarakat dan pers dinilai sangat berharga dalam membantu Bawaslu mengidentifikasi potensi pelanggaran sejak dini. "Keterlibatan aktif masyarakat dan media menjadi pengawasan langsung di lapangan, sehingga setiap pelanggaran bisa ditindak cepat dan tegas," tutup Vidya.
( A . Igama )
Red : GM., SBN.