Jum'at, 4 Oktober 2024,--
KOTA -- BEKASI,--
Kota Bekasi , Sebagai upaya mengantisipasi dan mencegah terjadinya gangguan kamtibmas, jajaran Bhabinkamtibmas Polsek Bekasi Selatan mengampanyekan pemasangan spanduk "Stop Tawuran" di lima kelurahan, wilayah Bekasi Selatan, yakni Pekayon Jaya, Jakasetia, Jakamulya, Kayuringin Jaya dan Margajaya, (Rabu, 2/10/2024) yang lalu.
Kampanye ini dilakukan dengan memasang spanduk di sekitar sekolah dan lokasi-lokasi yang sering di lewati oleh para pelajar atau kalangan remaja.
Pemasangan spanduk ini bertujuan untuk memberikan pesan tegas kepada para pelajar agar menjauhi perilaku tawuran yang bisa berdampak buruk bagi masa depan mereka.
Spanduk tersebut dilengkapi dengan slogan seperti, "Tawuran Bukanlah Suatu Kebanggaan", "Hanya Dua Pilihan Sebagai Pelaku Atau Korban", "Jangan Sampai Anak Kita Menjadi Korban Atau Pelaku Tawuran", "Hindari Perbuatan Sia-sia Berujung Penjara Atau Kematian", "Bersatu Dalam Gerakan #Stop Tawuran",
"Pelajar Yang Melakukan Tawuran Dapat Dikenakan Pasal 170 KUHP dengan ancaman 5 Tahun Enam Bulan Penjara.
"Dengan cara ini diharapkan para pelajar lebih berfokus pada pendidikan dan pencapaian prestasi dan bukan pada tindakan kekerasan.Selain pemasangan spanduk, Bhabinkamtibmas Polsek Bekasi Selatan juga rutin melakukan patroli dan kunjungan ke sekolah-sekolah untuk memberikan penyuluhan dan edukasi tentang pengaruh buruknya kenakalan remaja dapat berdampak kepada masa depan mereka, serta menjelaskan konsekuensi hukum bagi pelaku tawuran.
Dukungan dari pihak sekolah dan orang tua juga sangat diharapkan dalam mengatasi tawuran ini.
Dengan kerjasama semua pihak, maka angka tawuran di kalangan pelajar dapat ditekan, dan lingkungan pendidikan di wilayah Bekasi Selatan dapat menjadi aman dan nyaman, serta bebas dari kekerasan.
Kanit Binmas Polsek Bekasi Selatan IPTU. Sadino mengatakan dengan adanya kampanye Stop Tawuran ini, diharapkan para pelajar semakin sadar akan pentingnya menjaga persahabatan dan persatuan."Jangan sampai masa depan mereka hancur karena tindakan yang tidak bermanfaat", ujarnya.
( Ka biro Jabotabek : Ryo S.H )
Red :GM,. SBN.
