Simakberitanews.com
Minggu 19/7/2020.
KTW Taman Flora Rw 047 gelar fogging dan pengecoran jalan swadaya mandiri.
Kab.Bekasi - Dalam kesempatan hari libur ini , ketua Rw 047 adakan fogging untuk antisipasi terserang nya DBD ,
KTW Taman Flora RW047 melakukan swadaya fogging ( pengasapan ) untuk membasmi nyambuk Aedes aegpyti penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD).
Dengan alat Fogging yang dimiliki dari hasil swadaya warga RW 047 KTW Taman Flora Kel. Bahagia Babelan Bekasi, Minggu (19/7/2020).
Sebelumnya di Rw 047 terdapat warga yang terjangkit DBD menurut Anas ketua Rt.05 yang sempat di temui Simakberitanews.com
Ketua Rw 047 Suparman mengatakan, untuk mencegah berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti di wilayah KTW Taman Flora pihaknya langsung melakukan pengasapan atau fogging secara swadaya mandiri.
Suparman berharap dan berupaya dengan dilakukannya fogging di KTW Taman Flora semoga tidak ada lagi warga yang terkena DBD.
“Biasanya nyamuk Aedes aegypti berkembang biak di tempat penampungan air seperti bak mandi, di air galon dan lainnya,” ujarnya.
Selain itu, nyamuk penyebab DBD biasanya menginggit calon korbannya pada siang atau pagi hari.
“Untuk itu masyarakat harus berhati-hati, usahakan gunakan lotion anti nyamuk dan jaga kebersihan lingkungan agar terhindar dari penyakit DBD,” katanya.
Suparman menambahkan, pola hidup bersih dan sehat menjadi kunci untuk antisipasi DBD di KTW Taman Flora ini.
“Untuk mencegah bersarangnya nyamuk Aedes aegypti penyebab DBD ini, masyarakat harus aktif membersihkan tempat-tempat yang disukai nyamuk sebagai sarang nyamuk. Ini (membersihkan sarang nyamuk) bisa dilakukan secara mandiri,” katanya.
Cara mencegah DBD juga bisa dilakukan dengan melaksanakan 3M, yakni menguras tempat-tempat penampungan air, menutup rapat-rapat tempat penampungan air, dan mendaur ulang barang-barang bekas yang berpotensi jadi sarang nyamuk penyebab DBD.
Dalam kesempatan ini warga Rw 047 khususnya di Rt.02 & rt03 adakan swadaya pengecoran jalan sepanjang 100m.
Perbaikan jalan rusak dilakukan secara swadaya mandiri,
mereka melakukan perbaikan jalan dengan cara pengecoran.
Diungkapkan lebih jauh aksi itu murni dilakukan karena jalan yang merupakan wewenang Pemkab Bekasi yang sampai saat ini tak kunjung ada, bahkan saat hujan turun, jalan menjadi becek,tegas Ranoto ketua Rt.03.
"Katanya sih sudah mengajukan tapi gak ada respon," ungkapnya.
Dan tak lepas itu dari warga Rt.02 dan Rt.03 tetap menjalankan protokol kesehatan dalam kegiatan ini.
( Zulfan Hendri )
