Workshop Program Komunitas untuk Iklim (ProKlim) Kota Bekasi 2025: Mengukuhkan Komitmen Seluruh Elemen Masyarakat Dalam Mewujudkan Lingkungan yang Berkelanjutan

Workshop Program Komunitas untuk Iklim (ProKlim) Kota Bekasi 2025: Mengukuhkan Komitmen Seluruh Elemen Masyarakat Dalam Mewujudkan Lingkungan yang Berkelanjutan

Mei 22, 2025

SIMAK BERITA NEWS . COM,-

Kamis, 22 Mei 2025,-
Kota - Bekasi,-


Kota Bekasi - Semangat kolaborasi dan kepedulian terhadap lingkungan kembali membahana di Kota Bekasi. Kali ini berlokasi di Taman Edukasi Perwira Villa Mas Indah, Kelurahan Perwira, Kecamatan Bekasi Utara.


Sebanyak 125 peserta, terdiri dari perwakilan Rukun Warga (RW), penggiat lingkungan dari berbagai tingkatan Program Kampung Iklim, perwakilan sekolah berbudaya lingkungan se-Kota Bekasi, berkumpul untuk mengikuti Workshop Program Komunitas Untuk Iklim Yang Inovatif dan inspiratif dengan tema 'Siaga Iklim di Rumahku: Strategi Proklim untuk Ketahanan Lokal' (22/05)


Acara ini merupakan wujud nyata komitmen Pemerintah Kota Bekasi dalam memperkuat kapasitas komunitas dalam mengelola lingkungan secara berkelanjutan, sekaligus meningkatkan ketahanan terhadap dampak perubahan iklim.


Camat Bekasi Utara beserta jajarannya hadir memberikan dukungan penuh, menegaskan pentingnya kolaborasi multipihak sekaligus menandakan sinergi kuat antara pemerintah kota dan elemen masyarakat hingga ke tingkat kelurahan.


Acara secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi, Yudianto. Dalam sambutannya ia memberikan semangat dan menggaris bawahi urgensi peran aktif seluruh lapisan masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan. 

"Proklim bukan hanya sekadar program, melainkan gerakan bersama untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi generasi kini dan mendatang, dimulai dari rumah kita sendiri," ujar Yudianto

Workshop Proklim ini menghadirkan serangkaian materi yang dirancang secara komprehensif dan aplikatif. Para peserta diajak mendalami teknik pengelolaan sampah organik yang efektif, mulai dari pemilahan di sumber hingga pengolahan menjadi kompos atau produk bernilai lainnya. Sesi ini membekali peserta dengan pengetahuan praktis untuk mengurangi timbulan sampah dan mengubahnya menjadi sumber daya. 

Tidak hanya itu, materi pengelolaan sampah anorganik juga dibahas tuntas, memberikan pemahaman tentang daur ulang, reuse, dan reduce sebagai pilar utama pengelolaan sampah yang bertanggung jawab.

Inovasi juga menjadi sorotan utama melalui sesi kreasi daur ulang sampah. Para fasilitator membimbing peserta untuk mengubah barang bekas menjadi produk kerajinan yang unik dan ekonomis, seperti hiasan rumah tangga, tas belanja, atau baju daur ulang. Sesi ini diharapkan mampu memicu kreativitas dan jiwa wirausaha di kalangan masyarakat. Terakhir, aspek kelembagaan Proklim menjadi fokus pembahasan penting, guna memperkuat struktur organisasi, mekanisme kerja, dan peran aktif pengurus Proklim dalam menggerakkan program-program lingkungan di wilayah masing-masing.

Setelah mengikuti workshop ini, harapan besar disematkan kepada seluruh peserta. Mereka diharapkan tidak hanya menjadi penyerap ilmu, melainkan juga agen perubahan (agent of change) di lingkungan tempat tinggal masing-masing.

Pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh diharapkan dapat segera diimplementasikan secara nyata, mendorong terbentuknya komunitas yang lebih sadar lingkungan, aktif dalam memilah sampah, dan berpartisipasi dalam program daur ulang.

Lebih jauh, workshop ini diharapkan mampu memperkuat sinergi dan kolaborasi antara masyarakat, pemerintah daerah, sektor swasta, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya. Dengan terbangunnya jejaring yang kuat, upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim di Kota Bekasi dapat berjalan lebih efektif dan terkoordinasi. Tujuan akhirnya adalah terwujudnya Kota Bekasi yang tidak hanya bersih dan sehat, tetapi juga tangguh iklim, mampu menghadapi tantangan lingkungan global, serta memberikan warisan lingkungan yang lestari bagi generasi mendatang.

Sumber : PPID Dinas Lingkungan Hidup

( Geoffrey M. )
    GM_SBN
Pelatihan Digital Marketing Bersama Shopee:  Dorong UMKM Kota Bekasi Go Digital

Pelatihan Digital Marketing Bersama Shopee: Dorong UMKM Kota Bekasi Go Digital

Mei 22, 2025
SIMAK BERITA NEWS . COM,-

Kamis, 22 Mei 2025,-
Kota - Bekasi,-


Pemerintah Kota Bekasi menjalin kemitraan  dengan Indonesia Marketing Association (IMA) Chapter Bekasi,  Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan Kerja dengan Industri (FKLPI) dan Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Bekasi, menggelar acara Digital Marketing Training dalam kolaborasi dengan Shopee, Kamis  22/05/2025.


Acara yang berlangsung di Aula Rajawali Lantai 4 Cevest BBPVP Bekasi ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan pemasaran digital bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kota Bekasi. 


Dalam pelatihan ini, peserta mempelajari teknik praktis seperti fotografi produk, copywriting, pembuatan akun bisnis, dasar-dasar pemasaran, dan pemanfaatan fitur Shopee Live untuk mengembangkan bisnis secara online. 

Pelatihan ini dipandu oleh narasumber utama, Ibu Annisa Destiana, SME Development Shopee yang berbagi wawasan berharga untuk mendukung pertumbuhan UMKM di era digital.  

Presiden IMA Chapter Bekasi, Ferry Hariawan yang sekaligus merupakan Executive Vice President PT. Pegadaian, menegaskan pentingnya kemampuan pemasaran digital bagi UMKM. 

“Di era digital saat ini, kemampuan memasarkan produk secara online sangat krusial. Melalui pelatihan ini, kami ingin membekali pelaku UMKM dengan keterampilan praktis untuk memanfaatkan platform digital, khususnya Shopee, demi mencapai kesuksesan yang lebih besar,”  ujar Ferry.

Acara ini turut menampilkan sesi literasi dari Pegadaian, Finatra - FIF Group, BRILife, dan BPJS Ketenagakerjaan, yang memperkaya wawasan peserta tentang berbagai solusi keuangan dan proteksi. 

Selain itu, IMA Chapter Bekasi mengumumkan penyelenggaraan IMA UMKM Award 2025, sebuah ajang penghargaan untuk mengapresiasi UMKM berprestasi di Kota Bekasi, yang akan diinformasikan lebih lanjut dalam sesi terpisah.  

Acara ini didukung oleh berbagai pihak, termasuk Pegadaian, BRILife, Finatra - FIF Group, BPJS Ketenagakerjaan, Indocafe, Mr. P, dan Le Difia Cake & Bakery, serta diselenggarakan oleh AIS Management sebagai penyelenggara acara.

Hadir pada acara tersebut Plt. Kepala Dinas Koperasi dan UKM  Kota Bekasi, Rita Hartati mewakili Wali Kota Bekasi, Plt. Kepala BBPVP Bekasi Muhammad Ali, Ketua FKLPI BBPVP Bekasi Puput Handayani.

Acara berlangsung  semarak, para peserta pelatihan mendapatkan manfaat berupa peningkatan keterampilan, saldo Tabungan Emas Shopee senilai Rp100.000, e-sertifikat, serta kesempatan memenangkan doorprize. 


Dalam sambutannya, Rita Hartati mengatakan platform digital seperti shopee dan berbagai media sosial lainnya telah menjadi jembatan utama bagi pelaku usaha khususnya UMKM untuk menjangkau konsumen yang lebih luas baik lintas kota dan bahkan lintas negara.

Ia juga berharap pelatihan ini dapat mendorong UMKM di Bekasi untuk lebih kompetitif di pasar digital, sekaligus memperkuat kolaborasi antara pelaku usaha, pemerintah, dan sektor swasta dalam memajukan ekonomi lokal.

( Geoffrey M. )
    GM_SBN
Sambut Hari Kebangkitan Nasional, RSUD CAM Gelar Giat Donor Darah

Sambut Hari Kebangkitan Nasional, RSUD CAM Gelar Giat Donor Darah

Mei 22, 2025
SIMAK BERITA NEWS . COM,-

Kamis, 22 Mei 2025,-
Kota - Bekasi,-


Kota Bekasi – Meriahkan Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh pada 20 Mei 2025 RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid (RSUD CAM) Kota Bekasi gandeng Unit Transfusi Darah Palang Merah Indonesia (UTD PMI) Kota Bekasi menggelar aksi kemanusiaan donor darah, Rabu (21/5/2025).


Kegiatan yang dilaksanakan di Aula lantai 8 Gedung A RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid ini berhasil mengumpulkan 53 kantong darah yang selanjutnya akan diolah hingga distribusikan oleh UTD PMI Kota Bekasi. 


Iwan Kartiwan selaku Ketua Pelaksana Kegiatan mengungkapkan 53 kantong darah yang terkumpul terdiri dari 9 kantong golongan darah A, 15 kantong golongan darah B, 25 kantong golongan darah O, dan 4 kantong golongan darah AB. 

“RSUD CAM rutin menggelar kegiatan donor darah ini setiap tiga bulan sekali, jadi kita menggelar kegiatan ini empat kali dalam setahun, setelah hari ini ada lagi gelaran di bulan Agustus, lalu bulan November”, ujar Iwan.

“Kegiatan donor ini awalnya untuk memfasilitasi pegawai RSUD CAM yang rutin melaksanakan donor darah, tetapi seiring dengan perkembangannya tidak hanya pegawai saja yang ikut donor, bisa kita lihat ada koas, ada mahasiswa yang sedang praktek, bahkan hingga pengunjung atau pengantar pasien juga bisa ikut giat kemanusiaan ini”, lanjutnya


ia menambahkan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mewujudkan sikap peduli terhadap sesama dan membantu menyediakan pasokan darah yang aman dan cukup untuk kebutuhan medis di Kota Bekasi.

Persyaratan umum pendonor dari PMI ialah Usia 17-60 tahun, Berat badan minimal 45 kg, Temperatur tubuh 36,6 – 37,5 derajat Celcius, Tekanan darah baik yaitu sistole = 110-160 mmHg, diastole = 70-100 mmHg, Denyut nadi teratur yaitu sekitar 50-100 kali/menit, Hemoglobin perempuan minimal 12 gram, sedangkan untuk laki-laki minimal 12,5 gram, Jumlah penyumbangan per tahun paling banyak 5 kali dengan jarak penyumbangan sekurang-kurangnya 3 bulan. 

Tahapan untuk donor darah yaitu pertama calon pendonor mengisi formulir, kemudian menimbang berat badan, periksa HB darah, periksa tensi, setelah semua disetujui barulah seorang pendonor ke bed yang telah disediakan untuk pengatafan atau pengambilan darah. 

Manfaat donor darah bagi kesehatan yaitu dapat Mendeteksi Penyakit Serius, menurunkan risiko terkena penyakit jantung dan pembuluh darah, hingga membantu menurunkan berat badan . 

( Geoffrey M. )
    GM_SBN
Bupati H M Syukur Jenguk Warga Terserang Tumor

Bupati H M Syukur Jenguk Warga Terserang Tumor

Mei 22, 2025

SIMAK BERITA NEWS . COM,-


Kamis, 22 Mei 2025,-
Merangin -  Jambi,-


Bangko - Begitu mendapat informasi ada salah seorang warganya di RT 10 RW 02 Kelurahan Dusun Baru Kecamatan Tabir terserang penyakit tumor, Bupati Merangin H M Syukur langsung turun menjenguk, Kamis (22/5).

Ketika tiba di rumah warga yang diketahui bernama Ny Kamiyah itu, bupati langsung merasa iba dan sangat kasihan

 ‘’Ini harus cepat diobati hingga sembuh, kasihan mata sebelah kiri sudah tertutup tumor,’’ujar Bupati didamping Kadis Kesehatan drg Sony Propesma.MPH dan Kadis Kominfo M Arief.


Diketahui bupati, Ny Kamiyah itu menderita tumor sudah terlalu lama, tidak berobat karena faktor biaya. Selain pernah berobat, tapi terjadi miskomunikasi dengan administrasi. Tapi tadi sudah dicek kartu BPJS-nya tidak masalah, artinya bisa berobat.

‘’Soal biaya-biaya operasional kita tanggungjawab semua, supaya Ny Kamiyah ini bisa berobat. Besok sudah bisa dirujuk dari Puskesmas Rantau Panjang ke Rumah Sakit Kol Abundjani Bangko,’’ujar Bupati.


Selanjutnya lanjut bupati, nanti dari Rumah Sakit Kol Abundjani Bangko dirujuk lagi ke rumah sakit di Padang atau di Kota Jambi.  Harapan bupati yang sifatnya begini, harus bisa cepat dibereskan semua.

Jadi tanggungjawab Pemerintah itu melindungi, memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat. Hal ini yang harus dipastikan. Pemkab Merangin sudah menganggarkan untuk 10 ribu pesrta Jamkesda, ini  harus dimanfaatkan dengan baik, utuk warga yang belum ada jaminan kesehatannya.

Bupati tidak ingin ada warga yang terkendala berobat, gara-gara tidak ada biaya.  Bupati minta kepala Puskesman aktif, mengecek kesehatan masyarakatnya. Jangan menunggu masyarakat yang berobat ke Puskesmas.

’’Banyak masyarakat yang tidak mau berobat, karena mereka tidak tahu persyaratan administrasinya. Kepala Puskesmas wajib tahu kalau ada masyarakat di wilayah kerjanya mengalami penyakit permanen,’’pinta Bupati.

Terpisah Kadis Kesehatan Merangin drg Sony Propesma.MPH menambahkan, akan menangani proses pengobatan Ny Kamiyah semaksimal mungkin, sehingga bisa sembuh dari penyakitnya.

‘’Besok akan langsung kita cek kondisi kesehatan Ny Kamiyah di Rumah Sakit Kol Abundjani Bangko. Setelah diketahiu bagaimana kondisinya, nanti kita akan sesuaikan apa dirujuk ke Rumah Sakit di Kota Jambi atau di Padang,’’jelas drg.Sony Propesma.MPH

Sementara itu Kepala Puskesmas Rantau Panjang dr Ayu, mengakui kalau Ny Kamiyah sudah pernah berobat di Poli Umum Puskesmas Rantau Panjang, namun saat itu orang tuanya juga sedang mengurus pengobatan adik ipar Ny Kamiyah.

‘’Setelah berobat sekali itu, memang Ny Kamiyah tidak pernah berobat lagi. Kami akan langsung segera urus pengobatan Ny Kamiyah ini, hingga dirujuk ke Rumah Sakit Daerah Kol Abundjani Bangko,’’terang dr Ayu.


Reporter: Yendri 
RedPel: WaPimRed_SBN
Polres Merangin Musnahkan Dompeng di Desa Mentawak dan Sungai Kapas

Polres Merangin Musnahkan Dompeng di Desa Mentawak dan Sungai Kapas

Mei 22, 2025

SIMAK BERITA NEWS . COM,-

Kamis, 22 Mei 2025,-
Merangin - Jambi,-


Merangin – Polres Merangin menindak lanjuti laporan masyarakat terkait aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) yang sudah meresahkan masyarakat. 

Kali ini, Polres Merangin melalui Unit Tipidter Sat Reskrim Polres Merangin dan Polsek Bangko menindak tegas aktivitas penambangan emas tanpa izin (PETI) yang berada di Desa Mentawak, Kecamatan Nalo Tantan, Merangin, Jambi dan wilayah Desa Sei Kapas Kec. Bangko Kab. Merangin.

“Operasi ini dilakukan sebagai tindak lanjut atas pengaduan masyarakat yang merasa terganggu dengan keberadaan PETI di wilayah tersebut,” ujar Kapolres Merangin AKBP Roni Syahendra melalui Kasubsi Penmas Aiptu Ruly, Kamis (22/5/25).


Selain menimbulkan keresahan sosial di tengah masyarakat kegiatan PETI juga berpotensi merusak lingkungan seperti banjir maupun longsor. Karena itu, pihaknya berkomitmen untuk memberantas aktivitas PETI tersebut.


Dikatakan Ruly, meskipun tidak sedang beroperasi saat ditemukan, seluruh unit maupun alat yang digunakan untuk aktivitas PETI tersebut langsung dimusnahkan di lokasi dengan cara dirusak dan dibakar agar tidak dapat dipergunakan kembali.

“Hasil pengecekan dilokasi Desa Mentawak terdapat 3 unit mesin Dompeng, pipa dan selang air. Kemudian tim melakukan pengrusakan terhadap alat-alat yang ada dilokasi, sedangkan yang berada di Desa Sei Kapas ditemukan alat dompeng jenis lanting  untuk  kegiatan Ilegal Minning ( PETI ) yang selanjutnya alat dompeng tersebut dirusak dan dibakar agar tidak dapat digunakan kembali,” sebut Ruly.

Selain itu, tim juga melakukan penyisiran di sekitar lokasi dan memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak lagi melakukan aktivitas penambangan ilegal. 


“Kami tegaskan akan terus melakukan penindakan terhadap aktivitas PETI. Ia juga mengimbau agar masyarakat terus berperan aktif dalam melaporkan setiap aktivitas ilegal yang terjadi di wilayah mereka, sehingga diharapkan tercipta lingkungan yang aman dan kondusif,” ujarnya.

(Ka Biro Merangin Yaz).
RedPel: WaPimRed_SBN
Tindak Lanjuti Laporan Masyarakat Terkait Aktifitas PETI, Polres Merangin Lakukan Penertiban Pada 2 Lokasi Berbeda

Tindak Lanjuti Laporan Masyarakat Terkait Aktifitas PETI, Polres Merangin Lakukan Penertiban Pada 2 Lokasi Berbeda

Mei 22, 2025

SIMAK BERITA NEWS . COM,- 

Kamis, 22 Mei 2025,-
Merangin - Jambi,-


Bangko - Polres Merangin menindak lanjuti laporan masyarakat terkait aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) yang sudah meresahkan masyarakat. 


Kali ini, Polres Merangin melalui Unit Tipidter Sat Reskrim Polres Merangin dan Polsek Bangko menindak tegas aktivitas penambangan emas tanpa izin (PETI) yang berada di Desa Mentawak, Kecamatan Nalo Tantan, Merangin, Jambi dan wilayah Desa Sei Kapas Kec. Bangko Kab. Merangin.


“Operasi ini dilakukan sebagai tindak lanjut atas pengaduan masyarakat yang merasa terganggu dengan keberadaan PETI di wilayah tersebut,” ujar Kapolres Merangin AKBP Roni Syahendra melalui Kasubsi Penmas Aiptu Ruly, Kamis (22/5/25).


Selain menimbulkan keresahan sosial di tengah masyarakat kegiatan PETI juga berpotensi merusak lingkungan seperti banjir maupun longsor. Karena itu, pihaknya berkomitmen untuk memberantas aktivitas PETI tersebut.


Dikatakan Ruly, meskipun tidak sedang beroperasi saat ditemukan, seluruh unit maupun alat yang digunakan untuk aktivitas PETI tersebut langsung dimusnahkan di lokasi dengan cara dirusak dan dibakar agar tidak dapat dipergunakan kembali.


“Hasil pengecekan dilokasi Desa Mentawak terdapat 3 unit mesin Dompeng, pipa dan selang air. Kemudian tim melakukan perusakan terhadap alat-alat yang ada dilokasi, sedangkan yang berada di Desa Sei Kapas ditemukan alat dompeng jenis lanting  untuk  kegiatan Ilegal Minning ( PETI ) yang selanjutnya alat dompeng tersebut dirusak dan dibakar agar tidak dapat digunakan kembali,” sebut Ruly.


Selain itu, tim juga melakukan penyisiran di sekitar lokasi dan memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak lagi melakukan aktivitas penambangan ilegal. 


“Kami tegaskan akan terus melakukan penindakan terhadap aktivitas PETI. Ia juga mengimbau agar masyarakat terus berperan aktif dalam melaporkan setiap aktivitas ilegal yang terjadi di wilayah mereka, sehingga diharapkan tercipta lingkungan yang aman dan kondusif,” ujarnya.


Reporter: Yendri 
RedPel: WaPimRed_SBN
Polres Merangin Beri Pelatihan Peningkatan Kemampuan Kasatkamling Tahun 2025 Kepada Perwakilan Rt, Rw, Serta Ketua Pemuda

Polres Merangin Beri Pelatihan Peningkatan Kemampuan Kasatkamling Tahun 2025 Kepada Perwakilan Rt, Rw, Serta Ketua Pemuda

Mei 22, 2025
 
SIMAK BERITA NEWS . COM,- 


Kamis, 22 Mei 2025,-
Merangin - Jambi


Bangko - Dalam upaya meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), Kepolisian Resor (Polres) Merangin menggelar kegiatan peningkatan kemampuan bagi para Kepala Satuan Keamanan Lingkungan (Kasatkamling) di wilayah Kabupaten Merangin yang bertempat di Aula Wira Satya Polres Merangin, Kamis (22/5/2025)


Kegiatan ini di hadiri perwakilan 20 RT, RW, Ketua Pemuda setempat dan menghadirkan narasumber dari Dinas Pemadam Kebakaran Kab. Merangin, Dinas BPBD Kab. Merangin dan RSUD Kol. Abundjani Bangko, BPBD Kabupaten Merangin, misalnya, menyampaikan prosedur dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam seperti banjir, tanah longsor, gempa bumi, dan bencana lainnya, Dinas Pemadam Kebakaran upaya Mematikan Kebakaran Gas, Antisipasi Kebakaran tidak meluas, selanjutnya perwakilan RSUD Menyampaikan Pertolongan Pertama pada korban Henti nafas dan henti Jantung, Penyelamatan pada Korban Tenggelam. 


Kemudian kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat peran serta masyarakat dalam menjaga kamtibmas secara mandiri di lingkungan masing-masing. Dalam pelatihan tersebut, para Kasatkamling diberikan pembekalan mengenai tugas dan fungsi satuan keamanan lingkungan, teknik patroli, penanganan situasi darurat, serta pentingnya sinergi antara warga dan aparat keamanan.


Kapolres Merangin AKBP Roni Syahendra S.H.,S.I.K.,M.Si. dalam sambuatannya menyampaikan bahwa peran Kasatkamling sangat penting sebagai ujung tombak pengamanan di lingkungan masyarakat untuk membuat laporan apabila ada premanisme dengan mengatasnamakan Ormas. Kami berharap melalui pelatihan ini, para Kasatkamling dapat lebih sigap, profesional, dan siap menghadapi berbagai tantangan yang berpotensi mengganggu ketertiban umum. 

Kemudian Roni menambahkan Perlu adanya peningkatan terhadap poskamling di setiap RT. Setiap pendatang atau warga baru wajib melapor kepada ketua RT, agar kita mengetahui siapa saja yang tinggal di lingkungan kita. Hal ini penting untuk mencegah kemungkinan masuknya pihak-pihak yang tidak diinginkan, seperti bandar narkoba, teroris, dan lain sebagainya. Masyarakat juga diharapkan peduli terhadap lingkungan sekitar demi menjaga keamanan dan ketertiban bersama. Apabila ditemukan hal-hal mencurigakan yang mengarah pada tindakan kriminal atau membahayakan, masyarakat dapat segera melaporkannya kepada ketua RT atau langsung kepada pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti.

 “Saya mewakili seluruh peserta yang hadir pada kesempatan pagi ini mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolres Merangin beserta seluruh staf dan jajaran yang telah memberikan fasilitas dan kesempatan kepada kami, para Ketua RT, RW, dan Ketua Pemuda, untuk mengikuti pelatihan ini. Semoga ilmu yang kami dapat bisa kami terapkan di lingkungan masing-masing untuk menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan bersama,” ujar Alfajri RT. 14 Sungai Ulak.

Dengan pelatihan ini, Polres Merangin menegaskan komitmennya untuk terus mendorong sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat demi menciptakan lingkungan yang aman, tangguh, dan terhindar dari premanisme yang lagi marak di masyarakat terhadap berbagai tantangan keamanan dan bencana.


Reporter Yendri 
RedPel: WaPimRed SBN